Persepsi Masyarakat Aceh Tentang Pendidikan

Sabtu 09/05/2009
Keindahan Pantan Terong, Aceh Tengah.
[Foto The Lord Of Lauttawar/Waa].

ACEH – Assala mualaikum. Wr Wb

Nama saya Sahrun S.Pd.I tinggal di Aceh Tengah/Gayo.

Sebagai masyarakat Aceh Saya merasa bangga ternyata masih ada kawan-kawan di luar sana yang masih peduli dengan pendidikan di Aceh. Sekian banyak imformasi yang masuk ke E-mail saya dari kawan-kawan yang tergabung dalam World Achehnese Association (WAA) ternyata banyak memberikan imformasi buat saya secara pribadi dan kepada masyarakat Aceh pada umumnya.dari hati yang paling dalam saya sangat mendukung program kawan-kawan disana lebih-lebih terkait masalah pendidikan.

Ironis memang pendidikan di Aceh sangat jauh tertinggal dengan daerah-daerah lain yang ada di Indonesia. Menurut hemat saya hal ini di sebabkan karena pengaruh persepsi masyarakat Aceh tentang pendidikan itu sendiri.

Saya sebagai orang Aceh sering bertanya kepada orang tua, mengapa bapak menyekolahkan anak Bapak, beliau menjawab, kelak anak saya dapat bekerja dan menghasilkan uang, itu jawabnya. Hal tersebut saya tanyakan kepada 120 orang yang ada di seputaran tempat tinggal saya. Artinya apa, asumsi masyarakat terhadap pendidikan itu hanya sebatas materi saja, meraka tidak tau apa hakikat pendidikan itu yang sebenarnya.

Harapan saya kepada teman-teman yang berada di luar sana agar terus berjuang untuk memejukan pendidikan di Aceh yang kita cintai ini

Sekian dulu ya Serinenku (Sahabatku) ini bahasa gayo.

Berijin (Terimakasih)

Sahrun S.Pd.I
Previous Post Next Post