 |
| Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1431 H di Stavanger, Norwegia [Foto/Flyktning Foreningen (AFFOR)]. |
WAA – Senin 05/04/2010, Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1431 H di Stavanger, Norwegia
NORWEGIA - Stavanger, Minggu, 4 April 2010, Pukul 15.00 bertempat di Gedung Midjord Bydelshus Storhaug, Stavanger. Warga Aceh di Norwegia yang tergabung dalam organisasi Aceh Flyktning Foreningen (AFFOR) Mengadakan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1431 H. Peringatan Maulid kali ini dihadiri oleh warga Aceh yang tinggal di Stavanger dan Sandnes.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW setiap tahun di adakan oleh masyarakat Aceh yang menetap di Stavanger, Norwegia acara seperti ini amat penting kita laksanakan dan bahkan telah menjadi agenda rutin. Warga Aceh di Norwegia yang tergabung dalam organisasi Aceh Flyktning Foreningen (AFFOR), ini membuktikan bahwa begitu besarnya perhatian masyarakat Aceh yang tinggal di Stavanger, Norwegia dalam hal melaksanakan peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW.
Peringatan kali ini di ramaikan oleh anak-anak aceh yang membaca Selawat Nabi yang di pimpin langsung oleh Tgk. Zulkifli Abdullah.
Sementara itu Ketua Panitia Maulid Nabi Muhammad SAW 1431 H / 2010M Tgk.Qadir Abdullah menjelaskan terselenggaranya acara ini dengan sukses berkat kerjasama yang baik antara semua masyarakat Aceh yang tinggal di Norwegia, maupun pihak lain yang telah membantu sehingga Alhamdulilah lancar dan sukses sesuai yang diharapkan bersama.
Bahwa kita patut bersyukur bahwa sampai saat ini kita masih diberi kesempatan untuk memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW. Tujuannya, agar kita dapat meneladani sifat-sifat terpuji beliau dan mengamalkannya secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.
Sejatinya,peringatan Maulid Nabi hendaknya kita jadikan sebagai sarana untuk mewariskan mutiara sejarah hidup Rasul, dakwah dan semangat perjuangan beliau kepada generasi sekarang sebagai penyemangat dalam melakukan perubahan, membangun masyarakat serta peradaban Islam.
Peringatan Maulid Nabi adalah salah satu media syiar dan dakwah Islam yang diyakini memberikan dampak positif terhadap keberagamaan masyarakat serta media untuk menambah pengetahuan agama, meningkatkan keimanan, pengabdian dan ketakwaan kepada Allah SWT.(Bahar.SJ).
