Prediksi Saya Partai Aceh Menang

Tarmizi Age

WAA – Bagi kita yang Mengikuti perkembangan politik di Aceh, tentu kita tak akan melepaskan peluang untuk membaca, memerhati bahkan bertanyakan informasi ke sumber – sumber yang layak kita percaya, siapakan kira-kira yang akan terpilih penjadi kepala pemerintah Aceh pada 09 April 2012 ini. Untuk menjawab teka teki dan spekulasi yang berkembang saya mengambil keputusan untuk menulis sebuah prediksi yang menurut saya akan berlaku di Aceh kedepan ini.

Memilih Kepala Pemerintah Aceh

Memilih Kepala Pemerintah Aceh merupakan hajat yang tak boleh disia-siakan oleh orang Aceh, karena pemimpin yang terpilih nanti akan melakukan kerja-kerja penting dalam membangun berbagai sektor sehingga bisa mensejahterakan rakyat Aceh itu sendiri, di sinilah pemilih akan menetukan sikap, saya akan pilih siapa untuk menjadi sopir di Aceh, untuk menerajui kepemimpinan Aceh di masa hadapan.

Dalam pertarungan menuju Kepala Pemerintah Aceh tidak lah semudah yang di bayangkan, karena harus di lului dengan berbagai bentuk perlawanan, sehingga ada mobil yang di bakar dan bangunan yang di rusak, bahkan ada manusia yang harus di larikan kerumah sakit, ini lah akibat pertarungan untuk mencapai kemenangan menjadi Kepala Pemerintah Aceh, untuk menjadi pejabat yang sering di sebutkan dengan kata pelayan rakyat, sekalipun yang terdahulu masih belum sempat melayani keinginan rakyat dengan sepenuhnya, boleh saja karena beda agama politiknya, karena bukan saudaranya, dan mungkin juga bukan pendudkungnya yang selalu mengatakan ya apa yang di utarakan olehnya.

Berhubung PILKADA tinggal beberapa hari lagi, maka Para Calon Kepala Pemerintah Aceh di perkiraka sudah mengetahui akan berada di posisi mana, maka dengan itu bagi yang memprediksikan dirinya akan kalah, persiapkanlah segala kebutuhan untuk menerima kekalahan sehingga tidak ada sesuatu yang harus di pertikaikan, kecuali bergabung dengan pemenang minimal untuk masa 5 tahun, jika kemudian ingin melakukan perlawanan ulang, bagi yang memprediksikan diri akan menang bersiap-siaplah dengan tanggung jawab yang besar, membuktikan bahwa saudara bisa membangun Aceh.

Lima Kandidat Calon

Ada 5 (lima) kandidat yang akan mertanding melakukan perlawanan besar-besaran pada hari H melawan sesama kandidat calon Kepala Pemerintah Aceh, semuanya mengatakan ke publik, seakan – akan kalau di terjmah begini bunyinya, ”pilihlah saya karena saya adalah yang terbaik dari mereka”.

Dalam hal kandidat calon Kepala Pemerintah Aceh, kita bisa menyaksikan bahwa Lima (5) kandidat calon tersebut terbagi kepada calon pasangan Independen, calon pasangan Partai National dan calon pasangan Partai Aceh.

Ketika kita membicarakan neuheut (keinginan) orang Aceh, maka saya memprediksikan bahwa kandidat Calon pasangan Partai Aceh (PA) akan meraih kemenangan dalam pertarungan perlawanan merebut juara dengan angka jumlah pemilih terbanyak sebagai Kepala Pemerintah Aceh dan wakilnya.

Antara beberapa alasa mengapa saya prediksikan Calon PA menang, yang pertama adalah keinginan besar rakyat Aceh untuk menikmati hidup di bawah kepemimpinan GAM yang naik melalui Partai Aceh, apa lagi yang bertanding itu utoek GAM (petinggi GAM).

Yang kedua, Legislatif saat ini manyoritasnya adalah dari Partai Aceh, maka sangat di butuhkan eksekutif yang juga dari Partai Aceh, hal ini untuk mensingkronisasi berbagai kesepakatan untuk memajukan Aceh, sehingga tidak terjadi satu tarik keatas dan satu tarik kebawah.

Ketiga, Rakyat Aceh sudah cukup lama berada di bawah kepemimpinan Kepala Pemerintah yang naik melalui Partai Nasional, dan ia telah terbukti mereka hanya bisa lakukan sedemikian rupa, sementara rakyat Aceh, ingin menikmati hidup setara dengan bansa lain dunia, minimal kemudahan dasar dalam masyarakat itu terpenuhi.

Yang ke empat, Rakyat Aceh adalah lebih kepada masyarakat pengguna, menyukai keluaran terbaru, dan selalu tertarik untuk mencuba, semangat ini juga akan mempengaruhi secara leluasa terhadap kemenangan Partai Aceh.

Yang kelima, Partai Aceh masih memiliki jaringan yang solid hingga ke Gampoeng – Gampoeng, dan bahkan masih cukup ramai yang fanatis, dan dengan sikap fanatisme oarang Aceh juga, sehingga GAM bisa bertahan puluhan tahun, sehingga membentuk Partai Aceh.

Jangan Golput

Golput atau tidak memilih satupun bukanlah solusi untuk menyelesaikan persoalan ketidak adilan. Sebab dengan abstain-nya masyarakat, akan berdampak pada kemunduran berdemokrasi di tanoh Endatu.

Bagi yang telah memutuskan untuk Golput, di harap agar mempertimbangkan kembali keputusannya. Sebab golput akan memberi kemenangan kepada pihak yang mungkin tidak diharapkan menang serta akan memimpin Aceh yang jauh dari keinginan kita.

Jika memang terlalu sulit memilih, ambil secarik kertas, tulis beberapa partai (kandidat calon) yang anda kenal, kemudian, pilih salah satu yang paling dekat dengan anda, kalau tidak juga anda temukan, pilihlah yang lebih peduli Aceh. nah setelah anda temukan berilah suara tersebut untuk mereka. Satu suara dalam pemilu layaknya satu gedung yang telah anda bangun. Memilih Golput ibarat melupakan apa yang terjadi di Aceh.

Oleh Tarmizi Age (Mukarram), Inisiator Aceh Goet
Previous Post Next Post